Selasa, 26 April 2016

Review Dorama 37.5 no Namida || Jepang ||


 Dorama 37.5 No Namida bercerita tentang keluarga ataupun seputar itu. Entah kenapa, saya menyukai dorama yang bergenre keluarga, slice of life/ berhubungan dengan kehidupan. Dorama dengan genre semacam ini biasanya sarat dengan pesan – pesan moral dalam kehidupan.


Dorama 37.5 no Namida dikemas dalam 10 episode, bercerita tentang Momoko ( Misako Renbutsu ) yang bekerja sebagai perawat kunjungan untuk merawat anak yang sedang sakit dan diharuskan untuk beristirahat di rumah. Perusahaan tempat ia bekerja bernama “ Little Snow “ yang didirikan oleh 3 orang yaitu Yanagi ( Naohito Fujiki ), Asahina ( Hiroki Narimiya ) dan Koyuki ( Hana Matsushima ). Perusahaan ini bergerak di bidang jasa perawat kunjungan untuk merawat anak yang sakit di rumah. Perusahan tersebut menerima Momoko yang pernah bekerja sebagai guru taman kanak - kanak walaupun dia akhirnya dipecat karena memiliki senyuman aneh yang membuat anak-anak ketakutan di sekolah. 


Pada awalnya Momoko tidak memiliki kepercayaan diri apalagi Yanagi meragukan kemampuannya sebagai perawat anak sakit. Beberapa peristiwa di awal episode membuat Yanagi sempat tidak percaya dengan Momoko karena ia selalu melanggar 3 peraturan dari “Little Snow “ salah satunya adalah untuk tidak mempedulikan urusan keluarga dari klien mereka. Momoko sering menghiraukan peraturan tersebut karena dia memiliki kepedulian terhadap para anak yang dirawatnya dengan latar belakang keluarga yang berbeda – beda. Momoko ternyata memiliki rasa trauma mendalam terhadap masa kecilnya dan hubungan kurang harmonis dengan Ibunya yang membuat dia memilki senyuman aneh. 

Anak – anak dari setiap episode memiliki permasalahan berbeda dengan sikap orang tua yang berbeda. Salah satu episode dari dorama ini menceritakan tentang bagaimana seorang ayah menjaga anaknya ketika ia harus menghadapi perceraian da istrinya memilih menikah kembali dengan pria lain. Ada beberapa episode menceritakan tentang bagaimana para “ single mother “ harus menghadapi dilema ketika ia memilih untuk bekerja dibandingkan untuk menjaga anaknya yang sedang sakit.

Dorama ini mengingatkan saya bahwa seorang anak adalah seorang peng”imitasi” yang baik dari orang tua ataupun lingkungan sekitarnya. Ada episode yang bercerita tentang seorang anak laki – laki bersikap tidak baik terhadap adik perempuannya dan ternyata hal itu ia lakukan karena Ayahya bersikap serupa terhadap adik perempuannya. Sikap dan didikan dari orang tua pada masa kecil  berpengaruh terhadap sikap anak ketika dewasa nantinya. Episode – episode dalam dorama ini mengajarkan banyak hal tentang bagaimana kita menyikapi seorang anak dengan segala tingkah lakunya. Dorama ini juga memberikan pemahaman singkat mengenai bagaimana para orang tua dapat memberikan pertolongan pertama ketika anaknya menderita sakit ringan tanpa harus dengan bantuan medis atupun obat – obatan. 


Menurut saya, dorama 37.5 No Namida sarat dengan pesan moral terutama bagaimana cara kira berkomunikasi dengan anak – anak agar mereka dapat memahami apa yang kita sampaikan dan orang tua juga mengerti apa yang anak mereka rasakan. Romansa percintaan juga tersaji minimalis sehingga fokus dorama ini lebih terhadap kisah Momoko menghadapi para klien kecilnya setiap hari. Hal itu membuat saya merasa nyaman karena dorama ini tidak memberikan kesan drama yang berlebihan dan dapat dijadikan tontonan bersama seluruh keluarga. 


RATED : 8/10
Genre : Keluarga, Slice of Life, Drama
Share:

0 komentar:

Posting Komentar