Review kali ini masih seputaran drama taiwan yang saya tonton di IQYI. Memang akhir - akhir ini sedang kurang berminat dengan dunia per"drakor"an dan melipir mencari alternatif drama lain selain korea. Ada yang ngerasa gak sih, kalau akhir - akhir drama korea lagi banyak cerita yang mirip - mirip dan ending yang gampang ditebak ? Dan saking banyaknya drama korea setiap minggu yang baru, kadang bikin keteteran mau nonton yang mana dulu. Ujung - ujungnya malah gak ada yang satupun yang ditonton.
Hal ini yang saya rasakan selama 1 tahun terakhir dan sekarang bener - bener sortir drama sesuai minat dan gak terlalu ngikutin drama yang sedang hype di media sosial. Tulisan kali ini saya tulis karena sepertinya belum banyak yang merekomendasikan drama ini di Indonesia, padahal ratingnya cukup bagus di dramalist. Buat yang suka dengan genre - genre supranatural, drama, dan komedi, drama ini bisa jadi alternatif
Judul : Oh No! Here Comes Trouble ( IQIYI )
Episode : 12
Sinopsis
Pu Yiyong ( Tseng Jin Hua ) adalah seorang siswa yang memiliki nilai terendah di sekolahnya dan sering membuat masalah dengan Guangyan ( Peng Cian You ) salah satu murid terpandai di sekolah. Guangyan selalu merasa gugup dan ketakutan dengan Yiyong, ia sering dibully oleh Yiyong karena pernah mengejeknya saat mengisi lembar cita - cita di kelas.
Kakek Yiyong adalah seorang penulis kaligrafi dan mengajar kursus kaligrafi di rumah, dibantu oleh ayah Yiyong. Yiyong tidak pernah bercita - cita untuk menjadi penerus kakeknya dan memiki cita - cita menjadi seorang komikus. Sampai suatu ketika, mereka bertiga mengalami kecelakaan yang membuat ayahnya meninggal dan kakeknya mengalami koma. Pu Yiyong bahkan mengalami koma sampai 2 tahun lamanya yang membuat ia kehilangan masa - masa SMAnya di tahun terakhir.
Selepas koma, Yiyong mulai mencari - cari pekerjaan sedangkan hal yang bisa ia lakukan hanyalah mengambar dan menulis kaligrafi. Sehingga ia memutuskan untuk mengikuti jejak kakeknya menulis tulisan kaligrafi yang kemudian membuatnya mengalami suatu kejadian aneh saat menulis memakai tinta batu milik kakeknya. Ia dicari - cari oleh makhluk - makhluk aneh yang hidup dari obsesi, kenangan, trauma. Mereka tiba - tiba mendatangi rumahnya satu persatu - satu. Makhluk - makhluk itu mencarinya untuk meminta dibebaskan dari belenggu keinginan yang menjerat mereka dengan meminta Yiyong menuliskan kata - kata yang tulus lewat tulisan kaligrafinya di kertas.
Kemudian cerita dimulai, ia mulai bekerjasama dengan Guanyan dan seorang polisi wanita Chen Cu Ying ( Vivian Sung ) untuk memecahkan setiap kasus yang banyak berhubungan dengan pembunuhan. Awalnya ia menolak untuk membantu mereka tetapi tiba - tiba ia teringat pernah melihat makhluk yang sama di kamar kakeknya saat ia kecil. Hal ini mendorongnya untuk turut terlibat sembari mencari tahu misteri diantara sang kakek dan makhluk yang pernah ditemuinya dulu.
----------------------
Drama Taiwan ini bisa dibilang lumayan seru, di tengah gempuran drama romantis akhir - akhir ini. Setelah saya lihat, drama ini juga agak mirip dengan anime Natsume Yuujinchou yang sama - sama menggunakan media tulisan sebagai pelepas ikatan makhluk - makhluk yang meminta bantuan mereka.
Kalau Natsume, ia menuliskan nama yang pernah terikat perjajian dengan neneknya sedangkan di drama ini ia menuliskan kata - kata tulus melalui seni kaligrafi tetapi tidak ada ikatan dengannya sebelumnya.
Untuk alur ceritanya sendiri rapi diselingi beberapa ingatan flashback masa lalu dari Yiyong yang ditampilkan. Sayangnya untuk subtitle bahasa indonesianya masih kurang tertata karena sepertinya IQYI mengacu dari bahasa asli langsung ditranslate ke bahasa indonesia. Jadi beberapa kali, saya kadang mengubah bahasa ke subtite inggris agar lebih mudah dipahami.
Drama ini ditunggu banget ada season 2, walaupun sampai sekarang sepertinya belum ada rencana untuk pembuatan seasaon selanjutnya.
Rate : 7/10
0 Komentar